Pendudukan Jepang di pulau Kiska

Pendudukan Jepang di pulau Kiska
Bagian dari Palagan Amerika dan Perang Pasifik saat Perang Dunia Ke-2

Sejumlah petugas angkatan bersenjata Jepang mengibarkan bendera kekaisaran Jepang sewaktu mendarat di pulau Kiska sejak 6 Juni 1942.
Tanggal6 Juni 1942 – 28 Juli 1943
LokasiKiska, Kepulauan Aleut
51°58′23″N 177°29′42″E / 51.973°N 177.495°E / 51.973; 177.495Koordinat: 51°58′23″N 177°29′42″E / 51.973°N 177.495°E / 51.973; 177.495
Hasil Jepang berhasil menduduki pulau Kiska
Perubahan
wilayah
Jepang mengambil alih kendali kekuasaan pulau Kiska
Pihak terlibat

 Amerika

 Jepang

Tokoh dan pemimpin
Letnan Mulls
(Tidak hadir pada saat pertama kalinya mendarat di pulau Kiska)[1]
Kekaisaran Jepang Kiichiro Higuchi
Kekaisaran Jepang Takeji Ono
Kekaisaran Jepang Boshiro Hosogaya
Kekaisaran Jepang Monzo Akiyama
Kekuatan
10 orang penjaga menara pengamatan cuaca
Sekitar 34.000 orang prajurit
Lebih dari 100 kapal perang
Lebih dari 500 orang yang bergabung dengan Pasukan Pejalan Kaki Angkatan Laut Kekaisaran Jepang (gelombang pertama pasukan)
Jumlah prajurit dan warga awam berkisar antara 5183 hingga 5400 orang (Selama masa pendudukan Jepang)[2]
Korban
2 orang wafat terbunuh
7 orang ditangkap
1 orang melarikan diri (kemudian menyerahkan diri)
Tak ada jumlah korban sepanjang dilakukannya pendudukan di pulau Kiska.
Templat:Campaignbox Aleutians

Pendudukan Jepang di pulau Kiska atau pendudukan kekaisaran Jepang di pulau Kiska adalah sebuah peristiwa pertempuran ketika terjadinya pergerakan ketentaraan di kepulauan Aleut dengan dimulainya rentetan tindakan angkatan bersenjata Amerika Serikat yang disebut sebagai American Theater (Palagan Amerika dalam bahasa Indonesia) dan terjadinya peristiwa perang Pasifik di masa Perang Dunia Ke-2 yang berlangsung selama setahun dua bulan, yakni lebih tepatnya dari tanggal 6 Juni 1942 hingga 28 Juli 1943. Angkatan bersenjata kekaisaran Jepang memutuskan mengambil alih kendali kekuasaan pulau Kiska dan daerah yang berhampiran dengan pulau Attu agar bisa memertahankan wilayah kekuasaannya yang terletak pada rusuk utara itu dari angkatan bersenjata negara lain, khususnya Amerika Serikat.

Terdapat segelintir penduduk Amerika Serikat yang menghuni pulau Kiska, di antaranya yakni para petugas menara pengamatan cuaca yang kira-kira berjumlah sepuluh dan dua belas orang yang harus berkutat dengan pertempuran menghadapi angkatan bersenjata kekaisaran Jepang yang jumlahnya 5.400 orang. Angkatan bersenjata kekaisaran Jepang menggempur masing-masing menara pengamatan cuaca milik Amerika Serikat tersebut hingga berujung dengan meregang nyawanya dua orang Amerika Serikat akibat terbunuh. Delapan orang sisanya dilempar jauh-jauh ke Jepang untuk menjadi tawanan perang para prajurit kekaisaran Jepang.

Gara-gara ancaman Jepang yang merugikan, menyulitkan, menyusahkan dan mencelakakan keamanan tanah daratan Amerika Serikat dengan digempurnya pangkalan laut Pearl Harbor dan dirampasnya kekuasaan Kepulauan Aleut dari Amerika Serikat ke tangan kekaisaran Jepang, maka diputuskanlah oleh angkatan bersenjata Amerika Serikat melakukan pergerakan tentaranya selekas-lekasnya menuju wilayah Alaska. Angkatan Darat Amerika Serikat saat itu menyetujui pembangunan tata letak Jalan Raya Alaska pada 6 Februari 1942. Lima hari kemudian, pembuatan jalan raya ini turut disepakati dan dimufakati sekaligus oleh pihak rapat besar Amerika Serikat (United States Congress) dan kepala negara ke-32 Amerika Serikat, Franklin Delano Roosevelt.

Sebagai bentuk sambutan balasan terhadap tindakan Jepang yang menghasut itu, maka pihak Pasukan Udara Angkatan Darat Amerika Serikat dan Angkatan Udara Kerajaan Kanada seia sekata untuk menjatuhkan bom ke arah pulau Kiska. Kapal perang Amerika Serikat pun beberapa kali melancarkan tembakan dan menggencarkan pengepungan kawasan lingkungan pulau Kiska yang merugikan sejumlah kapal perang, kapal pengangkut dan kapal selam milik kekaisaran Jepang akibat tenggelam dan kecacatan pada masing-masing kerangka kapal.

Pada bulan kelima tahun 1943, tentara Amerika Serikat mendarat di pulau Attu (menandakan mulai berlangsungnya pertempuran Attu) dan berhasil memorak-porandakan sebuah tempat kedudukan prajurit milik angkatan bersenjata kekaisaran Jepang. Ketika itu pula, angkatan laut kekaisaran Jepang mengungsi dari tempat tersebut dalam keadaan selamat pada akhir bulan ketujuh tahun 1943. Mulai saat itulah tidak berlanjutnya lagi kekaisaran Jepang menduduki pulau Kiska tersebut. Pergerakan angkatan bersenjata Amerika Serikat dan kekaisaran Jepang di kepulauan Aleut sudah bisa dipastikan berakhir tertanggal 15 Agustus 1943, yaitu ketika mendaratnya kekuatan sekutu tentara Amerika Serikat dan Kanada di kawasan lingkungan kepulauan Aleut tanpa mereka sadari pengungsian para tentara kekaisaran Jepang dari sana, termasuk pulau Kiska.

Referensi

  1. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-08-25. Diakses tanggal 2018-02-21. 
  2. ^ http://www.pacificwrecks.com/provinces/alaska_kiska.html

Bibliografi

  • Cloe, John Haile (1990). The Aleutian Warriors: A History of the 11th Air Force and Fleet Air Wing 4. Missoula, Montana: Pictorial Histories Publishing Co. and Anchorage Chapter – Air Force Association. ISBN 0-929521-35-8. OCLC 25370916. 
  • Dickrell, Jeff (2001). Center of the Storm: The Bombing of Dutch Harbor and the Experience of Patrol Wing Four in the Aleutians, Summer 1942. Missoula, Montana: Pictorial Histories Publishing Co., Inc. ISBN 1-57510-092-4. OCLC 50242148. 
  • Feinberg, Leonard (1992). Where the Williwaw Blows: The Aleutian Islands-World War II. Pilgrims' Process. ISBN 0-9710609-8-3. OCLC 57146667. 
  • Garfield, Brian (1995) [1969]. The Thousand-Mile War: World War II in Alaska and the Aleutians. Fairbanks: University of Alaska Press. ISBN 0-912006-83-8. OCLC 33358488. 
  • Goldstein, Donald M.; Katherine V. Dillon (1992). The Williwaw War: The Arkansas National Guard in the Aleutians in World War. Fayettville: University of Arkansas Press. ISBN 1-55728-242-0. OCLC 24912734. 
  • Hays, Otis (2004). Alaska's Hidden Wars: Secret Campaigns on the North Pacific Rim. University of Alaska Press. ISBN 1-889963-64-X. 
  • Lorelli, John A. (1984). The Battle of the Komandorski Islands. Annapolis: United States Naval Institute. ISBN 0-87021-093-9. OCLC 10824413. 
  • Morison, Samuel Eliot (2001) [1951]. Aleutians, Gilberts and Marshalls, June 1942-April 1944, vol. 7 of History of United States Naval Operations in World War II. Champaign: University of Illinois Press. ISBN 0-316-58305-7. OCLC 7288530. 
  • Parshall, Jonathan; Tully, Anthony (2005). Shattered Sword: The Untold Story of the Battle of Midway. Dulles, Virginia: Potomac Books. ISBN 1-57488-923-0. OCLC 60373935. 
  • Perras, Galen Roger (2003). Stepping Stones to Nowhere, The Aleutian Islands, Alaska, and American Military Strategy, 1867 - 1945. Vancouver: University of British Columbia Press. ISBN 1-59114-836-7. OCLC 53015264. 
  • Urwin, Gregory J. W. (2000). The Capture of Attu: A World War II Battle as Told by the Men Who Fought There. Bison Books. ISBN 0-8032-9557-X. 
  • Wetterhahn, Ralph (2004). The Last Flight of Bomber 31: Harrowing Tales of American and Japanese Pilots Who Fought World War II's Arctic Air Campaign. Da Capo Press. ISBN 0-7867-1360-7. 
  • Aleutian Islands. The U.S. Army Campaigns of World War II. United States Army Center of Military History. CMH Pub 72-6. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-03-17. Diakses tanggal 2018-03-12.  Parameter |first1= tanpa |last1= di Authors list (bantuan)